SURABAYA, Nusantaradigital.online — Dalam upaya memperluas sinergi antara sektor pendidikan dan layanan keuangan, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) bersama Universitas Terbuka (UT) Surabaya menandatangani nota kesepahaman (MoU) pada Sabtu (17/5). Penandatanganan tersebut dilakukan di Gedung baru UT Surabaya dan bertepatan dengan peresmian gedung tersebut oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI (Menko PMK) Pratikno, serta dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak.
MoU yang diteken berisi tentang kerja sama dalam penyediaan layanan perbankan dan pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi di bidang perbankan. Dokumen kerja sama tersebut ditandatangani oleh Zulhelfi Abidin, Direktur IT, Digital, dan Operasional Bank Jatim, serta Mohamad Yunus, Rektor UT.
“Dalam dunia pendidikan, Bank Jatim tidak hanya menyediakan fasilitas pembayaran biaya pendidikan yang mudah dan efisien. Kami juga aktif menjalin kemitraan strategis untuk peningkatan kualitas pendidikan, seperti yang kami lakukan bersama UT,” ujar Zulhelfi.
Zulhelfi menjelaskan bahwa ruang lingkup kerja sama ini mencakup penyediaan jasa layanan perbankan, pengembangan sistem keuangan yang mendukung aktivitas kampus, serta kolaborasi dalam pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat di bidang perbankan. Ia juga menegaskan komitmen Bank Jatim dalam menciptakan lingkungan kampus yang inklusif dan mendorong generasi muda agar cerdas secara finansial.
“Kami percaya, pendidikan berkualitas adalah kunci meningkatkan daya saing nasional. Karena itu, Bank Jatim akan terus mendukung terciptanya ekosistem pendidikan yang lebih baik dan terhubung dengan sistem keuangan yang modern,” tambahnya.
Dalam sambutannya, Zulhelfi turut memberikan ucapan selamat atas diresmikannya gedung baru UT Surabaya. Ia berharap pembangunan infrastruktur pendidikan ini, yang dibarengi dengan kolaborasi multipihak, akan memperkuat peran UT dalam mencetak generasi unggul.
Sementara itu, Rektor UT Mohamad Yunus menyambut baik terjalinnya kemitraan dengan Bank Jatim. Ia menilai kolaborasi antara institusi pendidikan dan lembaga keuangan memiliki nilai strategis dalam mendorong kemajuan pendidikan dan industri secara berkelanjutan.
“Terima kasih atas kepercayaan Bank Jatim dalam mendukung pengembangan tridharma perguruan tinggi di UT. Kami yakin, sinergi ini akan membawa manfaat nyata bagi kedua lembaga dan tentunya bagi bangsa,” ujar Yunus.
Menko PMK Pratikno yang hadir langsung dalam peresmian gedung baru UT menyampaikan apresiasinya terhadap peran UT dalam memperluas akses pendidikan tinggi di Indonesia.
“Pendidikan tinggi tak boleh menjadi hak istimewa sebagian orang saja. UT membuktikan bahwa inovasi dan fleksibilitas dapat membuka kesempatan belajar bagi semua lapisan masyarakat,” tuturnya.
Melalui kerja sama ini, diharapkan sinergi antara dunia pendidikan dan sektor keuangan dapat terus diperkuat, sehingga tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi juga mendorong inklusi keuangan dan pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing. (why)