Di Pulau Bawean, Tim BPBD Jatim Garcep Lakukan Assesment, dan Serahkan Bantuan Logistik

Bawean, Nusantaradigital.online- Tim BPBD Jatim yang diterjunkan ke Pulau Bawean Kab. Gresik terus bergerak melakukan respon cepat terhadap dampak kejadian gempa, Jumat (22/3).

Mulai Sabtu siang (23/3/2024), hingga malam hari, Tim BPBD Jatim Bersama Tim Gabungan terus berjibaku melakukan assessment terhadap bangunan yang rusak, loading bantuan yang baru datang dari kapal hingga melakukan persiapan pendirian tenda pengungsi. Rangkaian kegiatan ini, diawali dengan koordinasi dgn pihak Kec. Sangkapura dan Tambak.

Setelah itu, melakukan assessment terhadap bangunan yang rusak berat, sedang dan ringan di sejumlah wilayah Pulau Bawean. Salah satunya di Desa Gelam Kec. Tambak yang mengalami dampak cukup parah.

Bersama Tim Gabungan dari TNI, Polri, relawan dan BPBD Gresik, Tim BPBD Jatim juga meninjau sejumlah lokasi pengungsian di Desa Suwari Kec. Sangkapura.

Malam harinya, Tim BPBD Jatim membantu loading bantuan yang dibawa Tim Pemprov Jatim yang berangkat ke Bawean, Sabtu siang.

Bantuan yang diberikan diantaranya berupa, terpal 200 lembar, matras 100 pcs, dan selimut 200 pcs, paket sembako 100 paket, lauk pauk 50 dus, makanan siap saji 50 dus, air mineral 50 dus, tenda pengungsi 1 unit dan tenda keluarga 1 unit.

“Sebetulnya, malam ini, kita akan langsung mendirikan tenda. Namun karena banyak warga banyak yang istirahat di lokasi, akhirnya kita tunda,” ujar Sekretaris BPBD Jatim Andhika N Sudigda, usai rapat koordinasi bersama Bupati Gresik Fandi A. Yani, Tim BNPB dan Tim BMKG di Sangkapura.

Sementara, berdasar update Pusdalops BPBD Jatim, hingga pukul 01.00 Wib, Minggu dinihari, gempa susulan telah terjadi sebanyak 201 kali.

Sementara, dampak kerusakan gempa telah meluas di 7 daerah, yakni, Kab. Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Kota Surabaya, Kab. Sidoarjo, dan Pamekasan.